Kamis, 21 November 2013

Menang Atas Laos, RD Mengaku Sempat Khawatir

Pelatih Timnas Indonesia U23 Rahmad Dharmawan didampingi Kapten kesebelasan timnas U23 Kurnia Mega (kanan), memberikan keterangan pers tentang Sepakbola Islamic Solidarity Games (ISG) di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (18/9).
Pelatih Timnas Indonesia U23 Rahmad Dharmawan didampingi
Kapten kesebelasan timnas U23
Kurnia Mega (kanan), memberikan keterangan pers tentang
Sepakbola Islamic Solidarity Games (ISG)
di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (18/9).
(sumber: Antara)
Jakarta - Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 sukses mengukir kemenangan telak 3-0 atas Laos dalam laga perdana MNC Cup 2013 di di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11) malam. Namun, pelatih Rahmad Darmawan (RD) mengaku sempat khawatir dengan penampilan anak asuhnya, terutama di babak pertama.
“Tim mengalami situasi kurang tenang. Pemain juga tampil tidak lepas. Mereka terlihat tegang, sehingga sempat bermain terburu-buru. Hal itu membuat beberapa kali mereka membuat kesalahan dalam mengirimkan umpan-umpan,” kata RD, sapaan akrab Rahmad, seusai laga.
Akan tetapi, situasi itu berubah ketika memasuki babak kedua. RD menilai skuat asuhannya mampu tampil lebih baik pascajeda. “Situasi itu mulai bisa diatasi di babak kedua. Pemain mencoba untuk terus meningkat,” katanya.
Setelah unggul lewat Ramdani Lestaluhu pada menit ke-43, skuat Garuda Muda menambah dua gol di babak kedua. Dua gol di babak tersebut dilesakan oleh Andik Vermansah pada menit ke-73 dan Alfin Tuasalamony di menit 76.
RD mengatakan, masuknya striker Fandi Eko Utomo pada menit ke-63 membawa perubahan terhadap permainan anak-anak asuhnya. Menurutnya, organisasi permainan Kurnia Meiga cs tampak lebih efektif.
"Itu karena Fandi berani menguasai bola lebih lama sehingga lini kedua bisa masuk. Itu yang tidak terjadi di babak pertama. Tim selalu kehilangan momentum karena terus kehilangan bola,” pungkas RD.
Suara Pembaruan
Penulis: H-16/YUD
 

Deskripsi Sahabat II

Oke. Kita kembali pada masalah awal. Tentang sahabat-sahabat gua.. Udah dua orang yang udah gua deskripsiin, ada beberapa sahabat lagi..
Yang ketiga, Moh. Azhari, asal Cianjur. Asli gan, orang ini ga jelas banget. Apalagi kalau dia lagi nyanyi. Nadanya berada di oktaf 3. Yah apalah itu gua ga ngerti, yang pasti nadanya tinggi banget. Cuma itu paling yang gua tau. Nah, ini dia orangnya..
No comment...
Itu lah orangnya, ya lu tau sendiri lah.. Lu juga tau gimana orangnya ngeliat dari tampangnya...









Senin, 18 November 2013

Impian Membangun Negeri

Ingin hati ini membangun negeri Indonesia tercinta,tetapi tidak semudah itu. Semua harus berawal dari hal yang kecil. Pungangan ? Yah, bisa jadi. Pungangan merupakan salah satu daerah di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Tepatnya di kecamatan Patokbeusi. Berada di daerah pantai utara (Pantura).
Apa yang akan terjadi di pungangan?
Sebuah pertanian industri yang modern akan berkembang di Subang, awal permulaannya yaitu di Pungangan. Masyarakat Pungangan yang dulu bertani hanya untuk dirinya sendiri (Petani Gurem), beberapa tahun ke depan akan berubah menjadi pertanian industri di mana semua aspek pertanian dari mulai pembibitan, penanaman, pemanenan dan pengolahannya di lakukan oleh masyarakat sendiri. Bahkan pemasarannya pun akan dikelola oleh sendiri.
Hal ini membutuhkan teknologi yang tinggi dan itu semua dapat diwujudkan dengan tekad yang kuat dari seluruh masyarakat/warga Pungangan itu sendiri.

Deskripsi Sahabat I

Sejak di sarama TPB IPB, tepatnya gedung Sylva Lestari C4. Banyak sekali pengalaman yang baru, kehidupan baru, adaptasi di lingkungan baru, belajar memahami bermacam-macam karakter teman, ada orang Sumatera, orang Jawa banyak banget lagi, semua itu harus dialami.
Tapi yang pasti, gua punya teman-teman baru. Kadang orang berpikir, cari teman agak sulit. Tapi menurut saya, teman itu siapa aja. Yang harus dipilih itu sahabat.. "Itu kata bapak gua sih".
Nah, ada beberapa sahabat yang ingin gua deskripsikan di sini...
Yang pertama, Dede Yunus Miklarandra (IPTP 50), asal Jakarta. Hobinya otomotif, selain itu dia juga hobi bermain futsal. Ya memang cukup bagus pemainannya, biasa menjadi penjaga gawang.
Ini dia orangnya
Kedua, M. Faqih Koswara (TIN 50), asal Bekasi. Hobinya makan. Tapi sekarang dia lagi OCD. Apa itu OCD? Gua juga gak tau sih. Yang pasti, setiap Faqih datang ke asrama dari rumahnya, dia selalu membawa banyak "kita sebut logistik". Kita sebagai teman sih cuma nunggu dibagiin tuh logistiknya. Haha.. Yah, selain itu juga dia salah satu drumer terbaik.......... (KAMAR 1). Bukan se-Indonesia, apalagi dunia. Wkwk..
Ini dia orangnya (paling kiri gambar). Lu tau sendiri lah. Haha..